Koreksi Harga Emas Pasca Laporan Data Ekonomi AS
Perkembangan Terbaru
Harga emas mengalami koreksi pada Jumat (01/03) pagi ini setelah ditutup menguat di akhir sesi Kamis (29/02) kemarin. Harga emas spot turun tipis 0,06% di $2.042,96, sementara harga emas berjangka juga sedikit turun 0,07% di $2.051,35 menurut data Investing.com.
Pengaruh Data Ekonomi AS
Laporan data ekonomi AS yang lemah, termasuk continuing jobless claims, initial jobless claims, dan pending home sales, tampaknya memberikan kelemahan bagi dolar. Hal ini memberikan dukungan bagi harga emas. Data ekonomi yang dirilis semalam menunjukkan peningkatan pada continuing jobless claims dan initial jobless claims, serta indikator pending home sales yang menunjukkan angka minus -4,9%.
Pengaruh Komentar Pejabat Federal Reserve
Komentar pejabat Federal Reserve tentang perlunya lebih banyak pekerjaan untuk menurunkan inflasi menimbulkan keraguan atas ekspektasi penurunan suku bunga pada awal 2024. Ini memberikan tekanan tambahan pada harga emas.
Fokus Pada Data Indeks Harga PCE
Fokus minggu ini tertuju pada data Indeks harga PCE, pengukur inflasi pilihan Federal Reserve. Angka tersebut diperkirakan akan menegaskan kembali inflasi AS yang tetap tinggi, dan komentar dari pejabat Fed menambah keraguan terhadap ekspektasi penurunan suku bunga.
Pengaruh Suku Bunga Tinggi
Suku bunga yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama cenderung membuat dolar tetap optimis, yang dapat menimbulkan tekanan lebih lanjut pada harga emas dan logam mulia lainnya.
Outlook Emas dan Dolar AS
Emas kemungkinan akan mendapat support di $2.015,60 dan resistance di $2.059,35. Sementara itu, indeks Dolar AS yang memantau kinerja greenback versus enam mata uang utama lainnya, ditutup naik 0,17% dan diperdagangkan di 104,08.
Pergerakan Perak dan Tembaga
Di sesi Kamis kemarin di Comex, perak untuk penyerahan Mei sempat naik 1,12% dan diperdagangkan ke $22,89 per troy ons, sedangkan tembaga untuk penyerahan Mei naik 0,12% dan diperdagangkan di $3,85 per pon.
Kesimpulan
Dengan adanya koreksi harga emas setelah laporan data ekonomi AS yang lemah, trader perlu memperhatikan perkembangan selanjutnya, terutama terkait dengan data Indeks harga PCE dan komentar pejabat Federal Reserve. Pergerakan suku bunga dan nilai dolar AS juga akan menjadi faktor penting yang memengaruhi harga emas dan logam mulia lainnya dalam beberapa sesi ke depan.
Dipersembahkan oleh Indtrade
Indtrade, pusat edukasi trading forex yang berlokasi di Tegal, menjadi mitra terpercaya Anda dalam mempelajari dan mengasah keterampilan trading. Dengan sumber daya pendidikan yang lengkap dan platform pembelajaran yang interaktif, Indtrade membantu Anda meraih kesuksesan dalam dunia perdagangan forex. Bergabunglah sekarang untuk akses langsung ke panduan praktis dan strategi trading yang terbukti efektif.