Harga Emas Menguat Tipis di Tengah Perdagangan yang Sepi
Senin, 30 Desember 2024 – Harga emas (XAU/USD) menunjukkan kenaikan tipis di awal sesi Asia, diperdagangkan di sekitar $2.625. Pergerakan ini terjadi di tengah volume perdagangan yang lebih ringan dari biasanya menjelang liburan Tahun Baru. Ketidakpastian geopolitik dan kebijakan moneter tetap menjadi faktor dominan yang memengaruhi pasar.
Faktor Pendukung Kenaikan Harga Emas
Kebijakan tarif dan perdagangan dari Donald Trump, jika ia kembali ke Gedung Putih, diperkirakan dapat meningkatkan ketegangan perdagangan global. Konflik yang dipicu oleh kebijakan yang tidak terduga ini sering kali mendorong investor beralih ke emas sebagai aset safe haven. Direktur pelaksana RiddiSiddhi Bullions Limited mencatat bahwa ketegangan geopolitik di bawah kepemimpinan Trump dapat memicu lonjakan permintaan emas.
Ketegangan geopolitik lainnya, seperti konflik di Timur Tengah dan perang Rusia-Ukraina yang sedang berlangsung, juga memberikan dorongan bagi harga emas. Serangan terbaru di Gaza oleh pasukan Israel, termasuk insiden tragis di Rumah Sakit al-Wafaa, telah meningkatkan ketidakpastian global. Dalam kondisi ini, emas cenderung menjadi pilihan utama investor untuk melindungi nilai aset mereka.
Hambatan Potensial bagi Harga Emas
Di sisi lain, kebijakan moneter Federal Reserve AS tetap menjadi faktor pembatas bagi kenaikan harga emas. Meningkatnya ekspektasi bahwa The Fed akan mengurangi penurunan suku bunga pada tahun 2025 mendukung penguatan dolar AS (USD). Sebagai akibatnya, harga emas dalam denominasi dolar menghadapi tekanan karena menjadi lebih mahal bagi investor non-dolar.
Reaksi Pasar dan Prospek Harga Emas
Di tengah dinamika ini, harga emas diperkirakan akan tetap berada dalam kisaran terbatas hingga munculnya katalis baru. Perdagangan yang sepi menjelang Tahun Baru juga berarti volatilitas harga dapat meningkat jika terjadi perkembangan besar.
Tiongkok Dorong Konsumsi Domestik dengan Bantuan Tunai
Pemerintah pusat Tiongkok baru-baru ini mengumumkan langkah untuk memberikan bantuan kepada warga yang menghadapi kesulitan ekonomi. Langkah ini bertujuan untuk mendorong konsumsi domestik sebagai bagian dari upaya pemulihan ekonomi. Kantor Berita Xinhua melaporkan bahwa tunjangan tambahan juga akan diberikan kepada pengangguran menjelang libur nasional utama.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan dorongan bagi konsumsi swasta, yang menjadi salah satu pilar utama pemulihan ekonomi di tengah tantangan global. Dalam perdagangan mata uang, pasangan AUD/USD naik 0,13% menjadi 0,6224 setelah pengumuman tersebut.
ECB: Penurunan Suku Bunga Berikutnya Kemungkinan Tertunda
Robert Holzmann, anggota Dewan Pengatur European Central Bank (ECB), mengindikasikan bahwa penurunan suku bunga berikutnya mungkin akan tertunda. Hal ini terkait dengan lonjakan inflasi baru-baru ini, yang sebagian disebabkan oleh kenaikan harga energi dan potensi depresiasi euro.
Menurut Holzmann, efek dari tarif perdagangan yang diberlakukan oleh Donald Trump juga dapat memengaruhi inflasi di kawasan euro. Ia menyebut bahwa dampaknya akan bergantung pada kekuatan dolar dan pelemahan euro.
Pada saat berita ini ditulis, pasangan EUR/USD tercatat naik tipis 0,03% menjadi 1,0428, mencerminkan kekhawatiran pasar terhadap ketidakpastian kebijakan moneter di kawasan euro.
Dipersembahkan oleh Indtrade
Indtrade, pusat edukasi dan belajar trading forex Tegal, menjadi mitra terpercaya Anda dalam mempelajari dan mengasah keterampilan trading. Dengan sumber daya pendidikan yang lengkap dan platform pembelajaran yang interaktif, Indtrade membantu Anda meraih kesuksesan dalam dunia perdagangan forex. Bergabunglah sekarang untuk akses langsung ke panduan praktis dan strategi trading yang terbukti efektif.
