
Prakiraan XAU/USD: Penurunan di Bawah $3.310 di Tengah Ketidakpastian Tarif
Harga Emas (XAU/USD) terus melemah dan kini diperdagangkan di bawah level $3.310 pada awal sesi Asia hari Senin. Penurunan ini mencerminkan tekanan dari data tenaga kerja AS yang kuat, yang mengurangi kemungkinan pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed). Namun, meningkatnya ketegangan geopolitik dan potensi eskalasi perang dagang global dapat menjadi penyangga terhadap penurunan lebih lanjut.
Dampak Data Ketenagakerjaan AS terhadap Logam Mulia
Laporan Nonfarm Payrolls (NFP) terbaru menunjukkan penambahan 147.000 lapangan kerja di bulan Juni, mengalahkan angka bulan Mei yang direvisi menjadi 144.000. Selain itu, Tingkat Pengangguran tetap di angka 4,1%, mengindikasikan bahwa pasar tenaga kerja AS masih solid.
Data yang kuat ini menurunkan ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh The Fed, sehingga mendorong penguatan Dolar AS (USD) dan menekan nilai aset safe-haven seperti logam mulia. Akibatnya, XAU/USD kini menembus ke bawah $3.310, mencetak level terendah baru dalam beberapa sesi terakhir.
Ketegangan Timur Tengah dan Efeknya pada Aset Safe-Haven
Meski begitu, ketegangan geopolitik di Timur Tengah dapat menjadi faktor penyeimbang terhadap tekanan jual. Israel telah meluncurkan serangan ke target-target strategis di Yaman sebagai balasan atas serangan oleh kelompok Houthi. Ketidakpastian ini dapat meningkatkan permintaan terhadap emas sebagai safe-haven, khususnya jika konflik semakin meluas.
Ketidakpastian Tarif AS dan Dampaknya terhadap Pasar Komoditas
Selain faktor geopolitik, ketidakpastian tarif AS juga membayangi pasar global. CBBC melaporkan bahwa Presiden AS, Donald Trump, akan mengirim pemberitahuan kepada mitra dagang utama bahwa tarif dapat kembali ke level 2 April mulai 1 Agustus jika negosiasi perdagangan tidak menunjukkan kemajuan.
Kekhawatiran atas potensi perang dagang baru dapat meningkatkan daya tarik komoditas seperti emas, terutama di tengah ketidakpastian arah ekonomi global.
Antisipasi Menjelang Rilis Risalah FOMC
Investor kini menanti risalah rapat FOMC yang akan dirilis hari Rabu untuk mencari petunjuk lebih lanjut tentang arah kebijakan moneter The Fed. Nada dovish dalam risalah bisa memicu pemulihan XAU/USD, sementara pandangan hawkish berpotensi menekan harga lebih dalam.
Kesimpulan: Tekanan Masih Ada, Tapi Dukungan Fundamental Kuat
Harga emas turun ke bawah $3.310 setelah data tenaga kerja AS yang solid mengurangi ekspektasi pemangkasan suku bunga. Namun, risiko geopolitik dan isu perdagangan global dapat membatasi tekanan penurunan. Pasar kini menantikan sinyal baru dari risalah FOMC untuk arah selanjutnya.
Dipersembahkan oleh Indtrade
Indtrade, pusat edukasi dan belajar trading forex di Tegal, menjadi mitra terpercaya Anda untuk mengasah keterampilan trading. Dengan materi edukatif dan platform interaktif, Indtrade siap membantu Anda meraih kesuksesan di dunia forex. Bergabunglah sekarang dan pelajari strategi trading yang terbukti efektif.