
Emas Tembus Rekor Baru di $3.354,57 Setelah Pidato Powell
Tegal, 17 April 2025 – Harga emas (XAU/USD) mencetak rekor tertinggi sepanjang masa di level $3.354,57 per troy ounce pada Kamis pagi. Lonjakan ini mencerminkan meningkatnya minat investor terhadap aset safe haven di tengah ketegangan perdagangan global serta pernyataan terbaru dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell. Situasi ini memicu kekhawatiran terhadap stabilitas ekonomi AS dan menekan nilai tukar dolar.
Ketegangan Perdagangan Global Mendorong Minat Emas
Dalam pidatonya di Economic Club of Chicago, Powell menegaskan pentingnya menjaga stabilitas harga demi mendukung pasar tenaga kerja yang kuat. Namun, ketegangan meningkat seiring keputusan Presiden AS Donald Trump yang membuka penyelidikan tarif baru terhadap impor mineral penting dari China. Hal ini membuat investor mencari aset aman seperti emas.
Trump juga memperketat kebijakan ekspor chip dan farmasi, sedangkan China membalas dengan kontrol ketat atas ekspor mineral strategis dan pelarangan pembelian pesawat Boeing oleh maskapai domestik.
Dampak Pasar: Dolar Melemah, Emas Melonjak
Indeks Dolar AS melemah meskipun ada data Penjualan Ritel AS yang positif. Kekhawatiran inflasi akibat tarif baru mendorong investor beralih ke logam mulia. Harga emas spot naik 0,1% menjadi $3.346,20 per ounce, sementara emas futures AS naik 0,4% ke $3.359,50. Dalam minggu ini, emas telah melonjak lebih dari 27% secara year-to-date.
Tinjauan Fundamental
- Kebijakan Tarif Trump: Meningkatkan risiko inflasi dan ketegangan global.
- Sikap Powell: Menahan perubahan suku bunga sambil menunggu data, namun khawatir atas dampak kebijakan dagang.
- Pelemahan Dolar: Menambah daya tarik emas bagi investor global.
Analisa Teknikal Emas (XAU/USD)
- Resistance: $3.375 – $3.400
- Support: $3.320 – $3.300
- RSI: 78 – kondisi overbought, potensi koreksi jangka pendek.
- MACD: Masih dalam tren bullish meski mulai datar.
Prospek Harga Emas
Harga emas yang kini berada di $3.354,57 menunjukkan kekuatan tren naik yang solid. Namun, dengan kondisi teknikal yang overbought, koreksi sehat bisa terjadi. Selama sentimen negatif global berlanjut dan The Fed tetap dovish, harga logam mulia ini diperkirakan masih berpotensi melanjutkan tren naik.
Strategi Perdagangan:
- Trader jangka pendek: Pertimbangkan buy on dip di kisaran $3.320 – $3.300.
- Investor jangka panjang: Dapat melanjutkan akumulasi bertahap selama ketidakpastian global belum mereda.
Dipersembahkan oleh Indtrade
Indtrade, pusat edukasi dan belajar trading forex Tegal, menjadi mitra terpercaya Anda dalam mempelajari dan mengasah keterampilan trading. Dengan sumber daya pendidikan yang lengkap dan platform pembelajaran yang interaktif, Indtrade membantu Anda meraih kesuksesan dalam dunia perdagangan forex. Bergabunglah sekarang untuk akses langsung ke panduan praktis dan strategi trading yang terbukti