GBP/USD Terkoreksi dari Puncak saat Penguatan Moderat USD
Pasangan mata uang GBP/USD memulai minggu ini dengan catatan yang lebih lemah, setelah tiga hari kenaikan yang membawa pasangan ini mendekati level tertinggi satu tahun di kisaran 1,3000. Pada hari Senin, GBP/USD diperdagangkan di sekitar area 1,2965, turun lebih dari 0,15% di tengah penguatan moderat Dolar AS (USD). Meskipun demikian, pergerakan pelemahan yang berarti tampaknya ambigu.
Faktor Penggerak Pasar
- Penguatan Moderat USD:
- Penguatan Dolar AS didorong oleh ketidakpastian politik setelah serangan terhadap kandidat Presiden AS Donald Trump pada hari Minggu. Ketidakpastian ini memicu aliran aset safe haven, mendukung pemulihan USD dari penurunan Jumat lalu yang mencapai level terendah tiga bulan.
- Namun, taruhan penurunan suku bunga The Fed di bulan September membatasi kenaikan USD. Perangkat FedWatch CME Group menunjukkan lebih dari 90% kemungkinan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin (bp) di bulan September. Pasar juga memperkirakan penurunan suku bunga lagi di bulan Desember, dipicu oleh angka inflasi konsumen AS yang lebih rendah dari prakiraan.
- Dukungan Terhadap GBP:
- Pound Inggris (GBP) mendapat dukungan dari berkurangnya peluang penurunan suku bunga oleh Bank of England (BoE) di bulan Agustus. Data yang dirilis minggu lalu menunjukkan ekonomi Inggris tumbuh lebih cepat dari yang diharapkan, sebesar 0,4% di bulan Mei, mengurangi kemungkinan penurunan suku bunga BoE.
- Situasi ini menuntut kehati-hatian sebelum memastikan bahwa pasangan mata uang GBP/USD telah membentuk puncak jangka pendek dan memposisikan diri untuk kejatuhan yang berarti.
Prospek dan Data Ekonomi
Para pelaku pasar saat ini menantikan rilis Indeks Manufaktur Empire State dari AS. Fokus utama tetap pada pidato Ketua The Fed Jerome Powell, yang akan mempengaruhi sentimen pasar bersama dengan imbal hasil obligasi pemerintah AS dan sentimen risiko yang lebih luas. Latar belakang fundamental yang mendukung, termasuk ekspektasi penurunan suku bunga The Fed dan pertumbuhan ekonomi Inggris yang lebih baik dari perkiraan, memberikan prospek munculnya beberapa aksi beli di sekitar pasangan mata uang GBP/USD.
Kesimpulan
GBP/USD menunjukkan sedikit koreksi dari level tertinggi satu tahun di tengah penguatan moderat USD. Meskipun ada ketidakpastian politik di AS dan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed, dukungan terhadap GBP dari data ekonomi Inggris yang kuat membatasi sisi negatif pasangan ini. Para pelaku pasar perlu memantau perkembangan lebih lanjut, termasuk rilis data ekonomi dan pidato pejabat The Fed, untuk menentukan arah pergerakan GBP/USD berikutnya.
Dengan situasi pasar yang dinamis dan beragam faktor fundamental yang mempengaruhi pergerakan pasangan mata uang ini, para trader disarankan untuk tetap waspada dan mengikuti berita serta analisis terbaru.
Dipersembahkan oleh Indtrade
Indtrade, pusat edukasi dan belajar trading forex Tegal, menjadi mitra terpercaya Anda dalam mempelajari dan mengasah keterampilan trading. Dengan sumber daya pendidikan yang lengkap dan platform pembelajaran yang interaktif, Indtrade membantu Anda meraih kesuksesan dalam dunia perdagangan forex. Bergabunglah sekarang untuk akses langsung ke panduan praktis dan strategi trading yang terbukti efektif.