Harga Emas Naik, Ekonomi AS Fokus Inflasi dan Kebijakan Fed
Kinerja Emas
Harga emas naik 0,04% menjadi $2.032,02 per ons, sementara emas berjangka naik 0,13% menjadi $2.041,60, menurut data Investing.com. Meskipun kedua logam mulia mengalami koreksi pada hari Senin sebelumnya, kenaikan harga terjadi setelah data penjualan rumah baru AS menunjukkan penurunan dan izin bangunan meningkat.
Prospek dan Resiko
Emas diperkirakan akan mendapat support di $2.025,40 dan resistance di $2.053,20. Fokus pasar tertuju pada data Indeks harga PCE AS, yang diharapkan memberikan petunjuk lebih lanjut mengenai inflasi AS. Namun, kekhawatiran akan suku bunga AS yang tinggi dan perlambatan pertumbuhan ekonomi global tetap menjadi faktor risiko bagi harga emas.
Dampak pada Mata Uang dan Inflasi
Indeks Dolar AS turun 0,15%, mencapai 103,700, sementara permintaan safe haven untuk emas tetap kuat akibat tanda-tanda resesi di Jepang dan Inggris serta gangguan geopolitik di Timur Tengah. Sejumlah pejabat Fed dijadwalkan untuk berbicara pekan ini, yang diperkirakan akan mengulangi pandangan bank terhadap kebijakan suku bunga yang lebih tinggi.
Kesimpulan
Suku bunga yang tinggi untuk waktu yang lebih lama menjadi pertanda buruk bagi harga emas, namun permintaan safe haven dan ketidakpastian ekonomi global dapat memberikan dukungan terbatas. Harga emas naik tapi tetap berada dalam range perdagangan baru-baru ini, dengan fokus pasar pada data ekonomi AS dan kebijakan Fed yang akan datang.
Dipersembahkan oleh Indtrade:
Indtrade, pusat edukasi trading forex yang berlokasi di Tegal, menjadi mitra terpercaya Anda dalam mempelajari dan mengasah keterampilan trading. Dengan sumber daya pendidikan yang lengkap dan platform pembelajaran yang interaktif, Indtrade membantu Anda meraih kesuksesan dalam dunia perdagangan forex. Bergabunglah sekarang untuk akses langsung ke panduan praktis dan strategi trading yang terbukti efektif.
